In, on, into, dan onto merupakan contoh-contoh dari preposition dalam bahasa Inggris. Masih ingat kan apa itu preposition? Preposition atau kata depan adalah kata yang digunakan untuk menerangkan tempat, arah, waktu, posisi, dan lain-lain.

 

Selain sering dipakai, preposition in, on, into, onto juga sering membuat bingung, lho, karena cara penggunaannya dan artinya hampir sama. Supaya nggak salah lagi, simak penjelasan tentang perbedaan in, on, into, dan onto dalam bahasa Inggris. Check it out!

 

Perbedaan In, On, Into, Onto 

 

 

Keempat preposition ini punya satu persamaan yaitu in, on, into, dan onto sama-sama digunakan untuk menunjukkan arah dan posisi. Yang menjadi perbedaan adalah arah dan posisi yang ditunjukkan masing-masing preposition. Yuk, kita bahas satu per satu!

 

1. IN

In digunakan ketika sesuatu atau seseorang berada di dalam suatu area, ruangan, atau di dalam benda. Area itu bisa berupa halaman, rumah, mobil, gelas, dan lain-lain. Area yang dimaksud juga tidak terbatas, ya! Yang terpenting suatu benda ada di posisi di dalam ruangan atau benda lainnya.

 

Contoh kalimat IN:

  • What do you have in your bag? 

(Artinya: Apa yang ada di dalam tasmu?)

  • Do you need coins? I have many coins in this box. 

(Artinya: Kamu butuh koin? Aku punya banyak koin di kotak ini.)

  • He came in through the window. 

(Artinya: Dia masuk melalui jendela.)

  • Don't worry! You are in a safe place now. 

(Artinya: Jangan khawatir! Kamu ada di tempat aman sekarang.)

  • He has lived in a large house since he was a child. 

(Artinya: Dia sudah tinggal di sebuah rumah besar sejak dia masih kecil.)

 

Baca juga: Perbedaan In, On, At dalam Bahasa Inggris

 

2. ON

On digunakan ketika sesuatu berada di atas permukaan benda lain. Permukaan benda yang dimaksud bisa berupa permukaan lantai, meja, pantai, kursi, atau bahkan permukaan benda vertikal, seperti dinding. Kamu juga bisa memakai on untuk sesuatu yang ada di permukaan bagian tubuh.

 

Contoh kalimat ON:

  • Your laptop is on the desk. 

(Artinya: Laptopmu ada di atas meja.)

  • The men were standing on the roof. 

(Artinya: Orang-orang itu berdiri di atap.)

  • She scrubbed the stain on the floor. 

(Artinya: Dia menggosok noda di lantai.)

  • I set the flowers given by my mother on the table. 

(Artinya: Aku meletakkan bunga yang diberikan ibuku di atas meja.)

  • The clothes were piled high on the chair. 

(Artinya: Pakaian itu ditumpuk tinggi di atas kursi.)

 

 

3. INTO

Into digunakan untuk menunjukkan gerakan atau tindakan dari satu tempat ke tempat lain. Selain itu, into juga bisa digunakan untuk menunjukkan arah gerakan kemana seseorang atau sesuatu akan pergi. 

 

Perhatikan contoh di bawah ini!

My mother goes into the kitchen to cook.

(Ibuku pergi ke dapur untuk memasak.)

 

Kata into dalam kalimat tersebut menunjukkan arah kemana my mother akan pergi.

 

Contoh kalimat INTO:

  • The ball rolled into the hole and we cannot take it anymore. 

(Artinya: Bolanya menggelinding ke dalam lubang dan kami tidak bisa mengambilnya lagi.)

  • Can you put the chicken into the freezer? 

(Artinya: Bisakah kamu memasukkan ayamnya ke dalam freezer?)

  • Tuck your shirt into your pants. 

(Artinya: Masukkan kemejamu ke dalam celana.)

  • She threw the stone into the river. 

(Artinya: Dia melemparkan batu itu ke sungai.)

  • She came into the house after I opened the door for her. 

(Artinya: Dia masuk ke dalam rumah setelah aku membukakan pintu untuknya.)

 

4. ONTO

Onto digunakan untuk menunjukkan arah pergerakan seseorang atau sesuatu ke atas permukaan benda lain. Other than that, kamu juga bisa pakai onto untuk menunjukkan pergerakan ke puncak suatu benda, seperti saat menaiki tangga atau memanjat pohon. 

 

Perhatikan contoh di bawah ini!

 

I climbed up onto the ladder to repair my roof. 

(Aku naik tangga untuk memperbaiki atap.)

 

Kata onto dalam kalimat tersebut menunjukkan kalau subjek I melakukan pergerakan ke arah puncak dari sebuah tangga untuk memperbaiki atapnya.

 

Contoh kalimat ONTO:

  • Andi set his laptop onto his desk. 

(Artinya: Andi meletakkan laptopnya di atas meja.)

  • He was putting more food onto his plate when I called him. 

(Artinya: Dia sedang menambah makanan ke piringnya ketika aku memanggilnya.)

  • The cat jumped onto the bed. 

(Artinya: Kucing itu melompat ke tempat tidur.)

  • Don't splash the water onto the floor. 

(Artinya: Jangan memercikkan air itu ke lantai.)

  • She emptied the suitcase full of clothes onto the floor. 

(Artinya: Dia mengosongkan koper penuh pakaian ke lantai.)

 

Nah, itulah perbedaan in, on, into, onto dan contoh kalimat dengan preposition in, on, into, onto. Dari penjelasan di atas, semoga kamu sudah paham kapan harus memakai in, on, into, atau onto di kalimat bahasa Inggris. 

 

Buat kalian yang tertarik belajar bahasa Inggris dari NOL sampai BISA. Yuk, konsultasikan kebutuhanmu dan kesulitanmu saat belajar bahasa Inggris secara GRATIS di Englishvit. Klik DI SINI menghubungi admin, ya! See you in one of our classes!