Do, does, dan did sangat sering ditemui dalam kalimat bahasa Inggris. Siapa yang tidak pernah mendengar kalimat bahasa Inggris dengan yang mengandung kata do, does, dan did? Pasti pernah kan? 

 

Do, does, dan did sering kali kita dengarkan atau baca penggunaannya dalam kalimat percakapan bahasa Inggris sehari-hari. Meskipun sering muncul dalam kalimat bahasa Inggris, masih banyak orang yang kadang bingung dengan perbedaan do, does, dan did.

 

Apa perbedaan do, does, dan did? Bagaimana cara menggunakan do, does, dan did dalam bahasa Inggris? Simak penjelasan lengkap tentang do, does, dan did di bawah ini!

 

Perbedaan Do, Does, dan Did yang Benar dalam Bahasa Inggris

Do, does, dan did merupakan kata kerja bantu atau auxiliary verb dalam bahasa Inggris. Do, does, dan did artinya melakukan atau mengerjakan. Sebagai auxiliary verb, do, does, dan did digunakan secara berbeda. Berikut adalah perbedaan do, does, dan did.

 

DO

DOES

DID

Digunakan dalam kalimat simple present tense

Digunakan dalam kalimat simple present tense

Digunakan dalam kalimat simple past tense

Digunakan untuk subject I, you, we, they, atau subject jamak

Digunakan untuk subject he, she, it, dan subject tunggal.

Digunakan untuk subject tunggal dan jamak

Do + not = Do not/Don’t

Does + not = Does not/Doesn’t

Did + not = Did not/Didn’t

 

Baca juga: 

Perbedaan This, That, These dan Those

Perbedaan In, On, dan At

Perbedaan Some, Any, Many, dan Much

 

Fungsi Do, Does, dan Did

Fungsi utama penggunaan do, does, dan did adalah sebagai kata kerja pembantu untuk membuat kalimat negative (negative sentence) dan kalimat tanya (interrogative sentence) dalam bahasa Inggris. Selain itu masih ada fungsi do, does, dan did lainnya. Berikut penjelasannya.

 

1. Sebagai kata kerja bantu (auxiliary verb)

Sebagai kata kerja bantu, do, does, dan did berfungsi untuk mendukung kata kerja lain, tanpa memiliki arti. Do digunakan untuk kata ganti orang pertama (I, we) dan orang kedua (we, they), does digunakan untuk kata ganti orang ketiga (he, she, dan it), sedangkan did digunakan untuk kata ganti orang pertama, kedua, dan ketiga. 

 

Do, does, dan did paling sering digunakan dalam konstruksi kalimat negatif dan kalimat tanya dalam simple present tense dan simple past tense.

 

Contoh kalimat dengan kata do, does, dan did:

  • Do you have any tickets for the concert? 

(Apakah kamu punya tiket untuk ke konser?)

 

  • We don't go to work on Saturdays. 

(Kami tidak pergi bekerja pada hari Sabtu.)

 

  • It doesn't smell very delicious in the kitchen. 

(Baunya tidak enak di dapur.)

 

  • Why does he act as if he was stupid? 

(Mengapa dia bertindak seolah-olah dia bodoh?)

 

  • He didn't pay the debt. 

(Dia tidak membayar hutangnya.)

 

  • Did you go to bed late last night? 

(Apakah kamu tidur larut tadi malam?)

 

 

2. Sebagai kata kerja utama (main verb)

Do, does, dan did juga bisa berfungsi sebagai kata kerja utama, yang artinya melakukan atau mengerjakan. Do, does, dan did dapat digunakan untuk berbicara tentang tindakan secara umum, atau tentang tindakan yang sudah dicapai atau diselesaikan.

 

Contoh kalimat dengan kata do, does, dan did:

  • There is nothing we can do except wait and see what happens. 

(Tidak ada yang bisa kita lakukan selain menunggu dan melihat apa yang terjadi.)

 

  • He always does his own packing. 

(Dia selalu melakukan pengepakan sendiri.)

 

  • She did her best to make herself agreeable. 

(Dia melakukan yang terbaik untuk membuat dirinya menyenangkan.)

 

 

3. Digunakan untuk menekankan makna kalimat

Dalam kalimat positif atau affirmative sentence do, does, dan did juga bisa digunakan untuk memberikan penekanan makna dalam kalimat bahasa Inggris. 

 

Saat menggunakan do, does, dan did untuk menekankan arti kalimat, kamu harus menonjolkan) kata do, does, dan did dengan mengucapkannya sedikit dengan nada lebih tinggi dari kata lainnya.

 

Bentuk penekanan ini dapat digunakan ketika kamu ingin mengucapkan kalimat yang bertentangan dengan apa yang dikatakan seseorang dalam percakapan atau ketika sedang emosi.

 

Contoh kalimat dengan kata do, does, dan did:

  • They did live in Bali. Their mother told me that. 

(Mereka memang tinggal di Bali. Ibu mereka memberitahukannya padaku.)

 

  • You do look tired. Just take a rest. 

(Kamu memang terlihat lelah. Istirahat saja.)

 

  • He does work in a bank. 

(Dia memang bekerja di bank.)

 

 

Penggunaan Do, Does, Did dalam Kalimat Negatif (Negative Sentences)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu fungsi utama penggunaan do, does, dan did adalah untuk membentuk kalimat negatif atau negative sentence dalam bahasa Inggris, khususnya untuk kalimat simple present tense dan simple past tense

 

Bagaimana cara membuat kalimat negatif dengan do, does, dan did? Cara membuat kalimat negatif dalam simple present tense dan simple past tense adalah dengan menambahkan do, does, did + not dalam kalimat.

 

Simple Present Tense (negative sentence)

 

SUBJECT + DO/DOES NOT + BARE INFINITIVE + (OBJECT)

 

Contoh kalimat:

  • She doesn't work in Englishvit anymore. 

(Dia tidak bekerja  lagi di Englishvit.)

 

  • I don't think he is very handsome. 

(Menurutku dia tidak terlalu tampan.)

 

  • We don't want to talk about it anymore. 

(Kami tidak ingin membicarakannya lagi.)

 

  • Strange to say, I don't really enjoy watching television. 

(Anehnya, aku tidak terlalu suka menonton TV.)

 

  • This train doesn't stop at that station. 

(Kereta ini tidak berhenti di stasiun itu.)

 

  • She doesn't usually take part in any of the class activities. 

(Dia biasanya tidak aktif dalam kegiatan kelas.)

 

 

Simple Past Tense (negative sentence)

 

SUBJECT + DID NOT + BARE INFINITIVE + (OBJECT)

 

Contoh kalimat:

  • I didn't mean to offend you. 

(Aku tidak bermaksud menyinggungmu.)

 

  • I didn't regret the choice I had made. 

(Aku tidak menyesali pilihan yang telah ku buat.)

 

  • She didn't even have the strength to stand up. 

(Dia bahkan tidak memiliki kekuatan untuk berdiri.)

 

  • He didn't work hard. Thus, he was fired. 

(Dia tidak bekerja keras. Jadi, dia dipecat.)

 

  • They didn't think the meeting would be put off. 

(Mereka tidak menyangka pertemuan itu akan ditunda.)

 

  • They didn't arrive home late. 

(Mereka tidak pulang terlambat.)

 

 

Penggunaan Do, Does, Did dalam Kalimat Tanya (Interrogative Sentences)

Selain dapat membantu untuk membuat kalimat negatif, do, does, dan did juga dapat digunakan untuk membantu membuat kalimat tanya atau interrogative sentence dalam kalimat simple present tense dan simple past tense.

 

Bagaimana caranya? Caranya yaitu dengan menempatkan do, does, dan did di awal kalimat simple present tense dan simple past tense.

 

Simple Present Tense (Interrogative sentence)

 

DO/DOES + SUBJECT + BARE INFINITIVE + (OBJECT)?

 

Contoh kalimat:

  • Do you like my new hairstyle? 

(Apakah kamu suka gaya rambut baruku?)

 

  • Do they permit taking pictures here? 

(Apakah mereka mengizinkan untuk mengambil gambar di sini?)

 

  • Do they teach painting at your school? 

(Apakah mereka mengajarkan melukis di sekolahmu?)

 

  • Does he cook well? 

(Apakah dia memasak dengan enak?)

 

  • Does she have much experience teaching? 

(Apakah dia memiliki banyak pengalaman mengajar?)

 

  • Does he have any brother or sister? 

(Apakah dia punya saudara laki-laki atau perempuan?)

 

 

Simple Past Tense (Interrogative sentence)

 

DID + SUBJECT + BARE INFINITIVE + (OBJECT)?

 

Contoh kalimat:

  • Did you go to the university yesterday? 

(Apakah kamu pergi ke kampus kemarin?)

 

  • Did they offer you the job? 

(Apakah mereka menawarkan pekerjaan itu kepadamu?)

 

  • Did the alarm clock go off? 

(Apakah jam alarmnya berbunyi?)

 

  • Did he arrive in time? 

(Apakah dia tiba tepat waktu?)

 

  • Did she tell you anything interesting? 

(Apakah dia memberi tahu mu sesuatu yang menarik?)

 

  • Did your boss say anything against your suggestion? 

(Apakah atasanmu mengatakan sesuatu yang bertentangan dengan saranmu?)

 

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai perbedaan do, does, dan did dalam bahasa Inggris dan cara yang benar untuk menggunakannya. Semoga setelah membaca artikel ini kamu sudah tidak bingung lagi dengan cara menggunakan dan perbedaan antara do, does, dan did

 

Buat sobat Englishvit yang baru belajar bahasa Inggris dari nol, tapi bingung harus memulai dari mana, Englishvit punya solusinya lho. Yuk, langsung aja join live class English for Basic di Englishvit!

 

Kelas English for Basic cocok banget buat kamu para pemula, karena kamu bakal diajarkan skill-skill dasar bahasa Inggris dari NOL sampai BISA. Setelah mengikuti kelas English for Basic, kamu dijamin bisa:

  • Punya skill dasar speaking, listening, writing, reading bahasa Inggris
  • Percaya diri untuk bicara pakai bahasa Inggris
  • Tidak bingung ketika ditanya dengan bahasa Inggris karena paham grammar dan vocabulary
  • Punya partner belajar bahasa Inggris yang profesional dan tidak judgmental

 

Menarik, kan? Yuk langsung aja, klik DI SINI buat join program English for Basic

 

Kalau kamu tertarik join, tapi masih pengen tanya-tanya lagi seputar program live class English for Basic, kamu bisa langsung menghubungi admin DI SINI untuk konsultasi secara GRATIS! Sampai ketemu di kelas!