Harvard University. Kamu ingin kuliah di universitas bergengsi ini? Kalau iya, apa saja nih yang sudah kamu persiapkan untuk bisa lolos dalam proses seleksi?

Harvard University merupakan universitas top dunia yang didirikan sejak tahun 1636. Universitas ini terbukti mencetak lulusan berkualitas yang sukses di berbagai bidang, Nadiem Makarim sebagai CEO Gojek yang kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Barack Obama yang pernah menjadi Presiden Amerika Serikat contohnya.

Jadi tidak heran, kalau banyak pelajar dari seluruh penjuru dunia bermimpi untuk bisa menuntut ilmu di sana. Nah, karena tingginya peminat dari pelajar seluruh dunia, persaingan untuk masuk Harvard pun menjadi sangat kompetitif. Hanya ada sekitar 5% pelamar yang diterima di Harvard setiap tahunnya.

Tapi kamu jangan berkecil hati, kamu masih punya peluang. Tidak ada yang tidak mungkin asalkan kamu berusaha dengan keras dan yakin. Mari kita belajar dari sosok Indah Shafira.

Nama lengkapnya Indah Shafira Zata Dini.

Wanita kelahiran 29 Maret 1996 asal Bandar Lampung ini berhasil mewujudkan mimpinya untuk kuliah di International Education Policy, Harvard University dengan beasiswa. 

Sejak duduk di bangku SMA, Indah sudah tertarik untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri. Indah percaya bahwa semakin ia pergi jauh, semakin banyak pengetahuan yang akan ia dapatkan. Ia pun mengikuti seleksi pertukaran pelajar ke Amerika Serikat melalui program American Field Service (AFS), dan menjadi salah satu dari 3 orang terpilih untuk mengikuti program ini mengalahkan 10.000 pendaftar lain dari seluruh Indonesia.

Semenjak mengikuti pertukaran pelajar, semangat Indah untuk kuliah ke luar negeri semakin membara. Setelah lulus SMA, Indah memulai perjalanannya untuk mencari beasiswa hingga pada tahun 2015 ia berhasil meraih beasiswa MEXT (beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Jepang) di Ritsumeikan Asia Pacific University (APU), Jepang.

Perjalanan Indah selama kuliah di Jepang tidak begitu mulus. Indah harus bekerja paruh waktu seperti housekeeper, pelayan restoran, pegawai pabrik, dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya karena beasiswa yang ia dapatkan tidak menunjang biaya hidup selama kuliah.

Selepas pendidikan S1nya di Jepang, Indah mencoba mendaftar S2 di Harvard University. Berkat kerja kerasnya, Ia akhirnya diterima di jurusan International Education Policy. Walaupun ia sempat ingin mengurungkan niatnya untuk memulai kuliah di Harvard karena masalah biaya, pada akhirnya Indah mendapatkan keberuntungan karena pada saat itu ia bisa mendapatkan beasiswa LPDP tanpa melalui tes seperti mahasiswa lainnya

Hal ini dikarenakan pihak LPDP mengubah kebijakan bahwa mahasiswa yang diterima di universitas yang masuk dalam daftar 12 universitas top dunia hanya perlu mengikuti wawancara untuk bisa mendapatkan LPDP tanpa melewati tahapan seleksi dari awal.

Pencapaian Indah merupakan bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk mewujudkan mimpi asalkan kita terus berusaha untuk meraihnya, seperti yang dikatakan olehnya:

“Keterbatasan yang kita miliki bukan jadi penghalang untuk kita punya harapan maju. Jangan berserah pada keadaan tapi bangkitlah dengan keyakinan bahwa kita bisa,”

Lalu apa yang menjadikan Indah lolos dalam seleksi masuk Harvard University? Apa saja yang ia persiapkan sehingga bisa masuk ke universitas top dunia itu?

 

Untuk kamu yang ingin mengikuti jejak Indah dan para pendahulu lainnya, kamu bisa nih ikut kelas yang akan diadakan EnglishVit ini. 

Mulai tanggal 7 November 2020 s/d 29 November 2020 EnglishVit akan mengadakan EDUFEST yang akan mengulik serba-serbi mengenai beasiswa dan kuliah luar negeri loh...

Nah kamu bisa nih ikut berbincang dengan Kak Indah Shafira Zata Dini dalam salah satu rangkaian acara ini agar kamu tau tips mempersiapkan diri untuk bisa lolos Harvard University. Webinar yang akan diisi oleh Kak Indah akan dilaksanakan pada tanggal 8 November 2020. Ingat tanggalnya yaa... :)

 

 

Selain Kak Indah, akan ada 7 speaker lain yang tak kalah hebatnya nih. Siapa saja ya? Penasaran? Follow akun Instagram kami @englishvit supaya kamu tidak ketinggalan informasi.

Dengan mengikuti EDUFEST ini, kamu akan mendapatkan fasilitas sebagai berikut:

  • Mendapat konsultasi gratis, kelas ini dilengkapi group support yang akan memudahkan meraih beasiswa.
  • Mendapatkan materi langsung dari penerima awardee.
  • Mendapatkan partner dalam mencari beasiswa, sehingga kamu tidak ketinggalan informasi tentang beasiswa.
  • Group Komunikasi Beasiswa Seumur Hidup

Kalau kamu tertarik untuk berpartisipasi dalam rangkaian EDUFEST ini, kamu bisa KLIK DI SINI