Mau kuliah ke luar negeri tapi belum tau cara membuat motivation letter? Simak penjelasan ini agar motivation lettermu bikin penyeleksi senyum-senyum sendiri.

Motivation letter (motlet) merupakan salah satu syarat penting dalam proses seleksi saat mendaftar universitas maupun beasiswa. Motivation letter biasanya dibuat dengan panjang sekitar 500 kata dan menceritakan mengenai siapa dirimu, visi misi, potensi yang kamu miliki, serta tujuan hidupmu di masa depan.

Motivation letter seringkali dijadikan syarat wajib yang cukup berpengaruh terhadap diterima atau tidaknya kamu karena nilai akademik saja tidak cukup. Penyeleksi sangat mempertimbangkan motlet yang kamu buat sebagai bahan untuk mengetahui caramu berpikir dan seberapa besar potensi yang kamu miliki. Banyak pelamar yang gagal karena penulisan motivation letter  yang kurang tepat dan tidak menarik perhatian pihak penyeleksi. 

Untuk kamu yang sedang berjuang masuk perguruan tinggi luar negeri ataupun ingin mendapatkan beasiswa, jangan sampai kamu gagal karena motlet yang terlalu biasa saja ya... jangan biarkan hal ini menghambat jalanmu untuk meraih impian. Buatlah motivation letter  yang out of the box! Sayang sekali kalau segudang prestasi yang kamu miliki sia-sia hanya karena motivation letter  yang buruk. 

“Oh jadi motivation letter penting banget ya?”

Betul sekali!

“Lalu bagaimana caranya membuat motivation letter yang bisa menancap tepat di hati dan pikiran penyeleksi?”

Untuk membuat sesuatu agar bisa menancap tentu saja kamu harus membuatnya tajam. Dan jangan lupa, tepat sasaran. 

Bingung ya caranya gimana?

Yaudah kalo masih bingung....kita kenalin nih sosok hebat yang aplikasinya sudah tembus universitas TOP nomor 1 di dunia!

Siapakah dia?

Nama lengkapnya ialah Nadia Amalia, MFin.

Kak Nadia sudah bermimpi untuk kuliah di luar negeri sejak duduk di bangku SMA. Namun ia baru bisa mewujudkan mimpinya setelah menyelesaikan studi S1 di Universitas Indonesia.

Sempat merasa tidak percaya diri karena memiliki nilai yang kurang bagus dan hasil tes GRE yang kurang memuaskan, Kak Nadia berusaha untuk menonjolkan sisi lain yang menjadi kelebihannya pada motivation letter yang ia buat. 

Ia mengemas kelebihan yang dimilikinya dan merangkainya dengan indah pada motivation letter sepanjang 500 kata yang ia ajukan ke Massachusetts Institute of Technology. Motivation letternya mampu meyakinkan penyeleksi bahwa ia adalah kandidat yang layak. Karena itulah ia berhasil diterima di Massachusetts Institute of Technology (MIT), kampus nomor 1 di dunia berdasarkan QS World University Rankings.

Wanita bergelar Master of Finance yang sekarang menjabat sebagai Co-Founder dan CEO Cerdik Mapan (sebuah organisasi nirlaba literasi keuangan Indonesia) ini telah membuktikan bahwa motivation letter yang powerful mampu meyakinkan penyeleksi bahwa ia adalah kandidat yang layak walaupun mempunyai kelemahan dari segi nilai akademik. Seperti yang dikatakannya:

"Sebenarnya aplikasi S2 tuh seperti merangkai suatu cerita dalam satu paket, bagaimana kita membungkus diri kita sehingga kita terlihat sebagai orang yang bisa dipilih oleh jurusan yang kita mau,"

Bagaimana sih cara Kak Nadia menulis motivation letternya sehingga ia bisa lolos universitas nomor 1 dunia?

Penasaran?

Jangan khawatir, pada tanggal 28 November 2020 nanti Kak Nadia akan berbagi tips mengenai cara menulis motivation letter yang powerful supaya bisa tembus universitas yang kamu inginkan.

Nah pada tanggal 7 November 2020 s/d 29 November 2020 nanti EnglishVit akan mengadakan Edufest yang akan diisi oleh 8 pemateri hebat untuk mengulik serba-serbi mengenai beasiswa dan kuliah luar negeri. Acara ini adalah kesempatanmu agar bisa memantapkan dan mematangkan diri untuk menghadapi persaingan para scholarship hunter di luar sana.

Dengan mengikuti EDUFEST ini, kamu akan mendapatkan fasilitas sebagai berikut:

  • Mendapat konsultasi gratis, kelas ini dilengkapi group support yang akan memudahkan meraih beasiswa.
  • Mendapatkan materi langsung dari penerima awardee.
  • Mendapatkan partner dalam mencari beasiswa, sehingga kamu tidak ketinggalan informasi tentang beasiswa.
  • Group Komunikasi Beasiswa Seumur Hidup

Selain Kak Nadia, akan ada 7 speaker lain yang tak kalah hebatnya nih. Siapa saja ya? Penasaran? Follow akun Instagram kami @englishvit supaya kamu tidak ketinggalan informasi ;)


Kalau kamu tertarik untuk berpartisipasi dalam rangkaian EDUFEST ini, kamu bisa mendaftar dengan KLIK DI SINI